Barcelona vs Espanyol: Menanti Modifikasi Gelandang ala Martino

Gerardo Martino sangat kreatif dalam melakukan inovasi untuk menentukan skuat yang akan dimainkan di setiap pertandingan. Pelatih asal Argentina ini selalu mengubah-ubah komposisi pemainnya, namun Barcelona tetap menjadi tim tangguh.

Yang menarik adalah modifikasi di sektor gelandang. Pada laga besar El Clasico melawan Real Madrid, Tata memainkan dua gelandang andalan, Xavi Hernandez dan Andres Iniesta dengan Sergio Busquets sebagai gelandang bertahan.
Komposisi itu berubah saat Barcelona melawan Celta Vigo tiga hari sesudahnya. Tata memainkan duet Cesc Fabregas dan Alex Song plus Busquets, dengan mengistirahatkan Xavi dan Iniesta. Terobosan ini berbuah manis, Barcelona menang telak atas Celta 3-0.
Akhir pekan ini entah modifikasi apalagi yang akan dilakukan Tata saat Barcelona menjalani laga besar derby Catalan melawan Espanyol pada jornada ke-12 Liga Primera Spanyol di Stadion Camp Nou, Sabtu (2/10/2013) dinihari.
Namun pastinya, terlihat jelas skema formasi ala Tata sangat sulit diprediksi meski Barcelona tetap bermain dengan pakem formas 4-3-3. "Kami selalu memvariasi format. Memainkan Song dan Busquets untuk memberi kebebasan pada Cesc Fabregas," kata Tata dilansir situs resmi Barcelona.
Dalam skema tersebut, Song dan Busquets yang sejatinya bertipikal sama sebagai gelandang bertahan difungsikan sebagai double pivot untuk menjaga keseimbangan serangan dan pertahanan.
Dengan ditempatkannya dua gelandang bertahan tersebut, maka bisa dipastikan para pemain depan Barcelona seperti Fabregas, Lionel Messi, Neymar, Alexis Sanchez, atau Pedro akan lebih leluasa melakukan agresi ke pertahanan lawan.
Bahkan dalam prakteknya, Barcelona bisa memiliki lebih banyak opsi menyerang lawan dengan tanpa harus kepikiran jika ada serangan balik sebab Song dan Busquets akan sangat sigap memotong counterattack lawan.
Skema formasi variatif ini juga sangat menguntungkan sebab akan memberi kesempatan kepada pemain lain melakukan recovery terlebih dengan jadwal pertandingan yang sangat padat.
Dengan rotasi yang nyaris berjalan sempurna --mencatat rekor 10 kemenangan dan sekali seri di musim ini, Barca pantas diunggulkan melawan Espanyol. Apalagi kondisi Gerard Pique, Xavi, Iniesta, dan Neymar yang diistirahatkan melawan Celta bakal kembali dengan kondisi fresh.
Namun demikian kiper Espanyol Kiko Casilla menegaskan timnya sama sekali tak gentar dengan rival sekotanya itu. Ia bahkan menyatakan bahwa mereka datang ke Camp Nou untuk mengincar kemenangan.
"Kami semua tahu betapa pentingnya derby menghadapi Barcelona. Kami akan mengeluarkan seluruh kemampuan yang kami miliki," kata Casilla.
Memang tidak akan mudah buat Espanyol untuk bisa mendapatkan poin di kandang tim tetangganya tersebut. Namun apapun itu tidak akan membuat gentar pasukan Espanyol.
"Kami semua wajib main dengan intensitas tinggi sambil fokus selama 90 menit total. Ini tidak mudah tapi bukan berarti tidak mungkin. Saya sangat menghormati pemain Barcelona, saya tidak takut mereka. Jika Anda takut, lebih baik Anda pulang dan tidur di rumah saja," tegas Casilla.
Semangat dan ambisi memang sudah diumbar skuad Espanyol sebelum derby Catalan ini berlangsung. Namun untuk bisa mendapatkan poin dari Barcelona, dua modal tersebut rasanya belum cukup